Rabu, 10 Agustus 2011

Humor

Tata Tertib Kerja PT. Kadang Sukses
Pakaian Kerja
Anda disarankan berpakaian sesuai gaji yang anda terima.
Bila kami melihat anda berpakaian mewah, membawa tas Aigner, atau sepatu gucci,
maka kami anggap anda hidup berkecukupan dengan gaji anda dan karenanya tidak akan
ada kenaikan gaji sampai anda terlihat melarat lagi.
Ijin Sakit
Kami tidak menerima lagi surat keterangan sakit dari dokter sebagai bukti bahwa anda
sakit. Kalau anda mampu mengunjungi dokter, kami nilai anda juga mampu bekerja.
Tindakan Operasi
Tindakan operasi sekarang dilarang!.
Selama anda menjadi kayawan disini, anda harus tetap memiliki seluruh organ tubuh
anda, jangan sampai ada organ tubuh anda yang diambil dalam tindakan operasi.
Dulu kami merekrut anda dengan organ-organ tubuh yang lengkap. Mengurangi jumlah
organ tubuh kami nilai sebagai pelanggaran perjanjian kerja.
Hari Bebas
Semua karyawan berhak mendapatkan 104 hari bebas kerja setiap tahunnya, yaitu pada
hari sabtu dan minggu!
Hak Cuti
Semua karyawan diberikan masa cuti pada waktu yang bersamaan setiap tahunnya
sebagai berikut: 1 januari
Hak Cuti Berduka/Keluarga Meninggal
Ini bukan alasan untuk cuti!.
Anda tidak dapat berbuat apa2 bila sahabat, rekan-kerja, tetangga atau famili anda
meninggal.
Anda harus mengatur orang lain yang non-karyawan untuk melayat.
Dalam kasus khusus dimana karyawan tetap harus terlibat, upacara penguburan harus
dijadwalkan sore hari.
Kami mengijinkan anda bekerja pada jam istirahat siang dan anda boleh meninggalkan
pekerjaan satu jam lebih awal, bila pekerjaan anda telah selesai.
Pengecualian :
Peraturan diatas tidak berlaku bila yang meninggal adalah karyawan ybs sendiri.
Akan tetapi harus dengan pemberitahuan 2 minggu sebelumnya karena anda harus men-
train karyawan pengganti anda.
Penggunaan WC Kantor
Terlampau banyak waktu dibuang di WC!.
Mulai saat ini, kami akan mengatur jadwal ke WC bagi karyawan sesuai urutan alfabet
nama.
Sebagai contoh: Karyawan dengan awal nama "A" boleh ke WC jam 8.00 sampai jam
8.20. Karyawan dengan awal nama "B" dari jam 8.20 sampai 8.40, dst..,dst...
Bila anda tidak sempat ke WC dalam jadwal tersebut, anda harus menunggu sampai
keesokan harinya.
Dalam kasus emergency, karyawan boleh menukar jadwal WC dengan karyawan lain.
Supervisor dari kedua karyawan tersebut harus memberi ijin tertulis sebelumnya.
Jam Makan Siang
Karyawan yang kurus mendapatkan istirahat makan selama satu jam, karena mereka
perlu makan lebih banyak supaya kelihatan sehat.
Karyawan yang berukuran "normal" mendapat jam istirahat makan siang selama 30 menit
agar mendapatkan pola makan yang tidak berlebihan untuk mempertahankan bentuk
tubuhnya.
Karyawan yang gendut, mendapat waktu istirahat 5 menit, karena mereka cuma butuh
minum VEGETTA dan pil diet.
Terima kasih atas kesetiaan anda pada perusahaan.
Kami adalah perusahaan yang sangat peduli dengan sikap positif dan keseimbangan
karyawan.

Jumat, 17 Juni 2011



  1.    Tanya Jawab Kesiapan Untuk Dilantik
  2.  Tanya Jawab Pemahaman AD/ART Pramuka
  3.  Tanya Jawab Pemahaman dan Kesiapan mengamalkan Kode Kehormatan Pramuka
  4.  Tanya Jawab Kesiapan Berperan Aktif dlam Pramuka
  5.   Ulang Ucap Janji 

Tri Satya
Demia Kehormatanku, Aku Berjanji akan bersungguh-sungguh :
  1.  Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menjalankan Pancasila
  2. Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat
  3.   Menepati Dasa Dharma

Dasa Dharma
Pramuka itu
  1.        Takwa kepada tuhan YME
  2.        Cinta Alam dan Kasih Sayang sesama manusia
  3.        Patriot yang sopan dan ksatria
  4.        Patuh dan suka bermusyawarah
  5.        Rela menolong dan tabah
  6.        Rajin teram[il dan gembira
  7.    Hemat cermat dan bersahaja
  8.       Disiplin berani dan setia
  9.        Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
  10.    Suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan

Selasa, 14 Juni 2011

biografi tokoh pramuka

Sri Sultan Hamengkubuwana IX (lahir di Sompilan Ngasem, Yogyakarta, 12 April 1912 – meninggal di Washington, DC, Amerika Serikat, 2 Oktober 1988 pada umur 76 tahun) adalah salah seorang raja yang pernah memimpin di Kasultanan Yogyakarta dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta. Ia juga Wakil Presiden Indonesia yang kedua antara tahun 1973-1978. Ia juga dikenal sebagai Bapak Pramuka Indonesia, dan pernah menjabat sebagai Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
Lahir 12 April 1912
Sompilan Ngasem, Yogyakarta, Indonesia
Meninggal 2 Oktober 1988 (umur 76)
Washington, DC, Amerika Serikat
Kebangsaan Indonesia
Partai politik Non Partai
Anak Adipati Anum, dll.
Agama Islam

________________________________________
Wakil Presiden Indonesia ke-2
Masa jabatan
24 Maret 1973 – 23 Maret 1978 Presiden Soeharto Pendahulu Mohammad Hatta Pengganti Adam Malik
________________________________________
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia ke-1
Masa jabatan
25 Juli 1966 – 17 Oktober 1967 Presiden Soeharto Pendahulu Tidak Ada Pengganti Kwik Kian Gie
________________________________________
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta ke-1
Masa jabatan
17 Agustus 1945 – 1 Oktober 1988 Presiden Soekarno
Soeharto Pendahulu Tidak ada, jabatan baru Pengganti Paku Alam VIII (Pejabat Gubernur)
________________________________________
Raja Kesultanan Yogyakarta ke-9
Masa jabatan
18 Maret 1940 – 1 Oktober 1988 Pendahulu Hamengkubuwana VIII Pengganti Hamengkubuwana X
________________________________________

Biografinya

Lahir di Yogyakarta dengan nama GRM Dorojatun pada 12 April 1912, Hamengkubuwono IX adalah putra dari Sri Sultan Hamengkubuwono VIII dan Raden Ajeng Kustilah. Di umur 4 tahun Hamengkubuwono IX tinggal pisah dari keluarganya. Dia memperoleh pendidikan di HIS di Yogyakarta, MULO di Semarang, dan AMS di Bandung. Pada tahun 1930-an beliau berkuliah di Rijkuniversiteit (sekarang Universiteit Leiden), Belanda (“Sultan Henkie”).
Hamengkubuwono IX dinobatkan sebagai Sultan Yogyakarta pada tanggal 18 Maret 1940 dengan gelar “Sampeyan Dalem Ingkang Sinuhun Kanjeng Sultan Hamengkubuwono Senopati Ing Alogo Ngabdurrokhman Sayidin Panatagama Khalifatullah ingkang Jumeneng Kaping Songo”. Ia merupakan sultan yang menentang penjajahan Belanda dan mendorong kemerdekaan Indonesia. Selain itu, dia juga mendorong agar pemerintah RI memberi status khusus bagi Yogyakarta dengan predikat “Istimewa”.
Sejak 1946 beliau pernah beberapa kali menjabat menteri pada kabinet yang dipimpin Presiden Soekarno. Jabatan resminya pada tahun 1966 adalah ialah Menteri Utama di bidang Ekuin. Pada tahun 1973 beliau diangkat sebagai wakil presiden. Pada akhir masa jabatannya pada tahun 1978, beliau menolak untuk dipilih kembali sebagai wakil presiden dengan alasan kesehatan. Namun, ada rumor yang mengatakan bahwa alasan sebenarnya ia mundur adalah karena tak menyukai Presiden Soeharto yang represif seperti pada Peristiwa Malari dan hanyut pada KKN.
Beliau ikut menghadiri perayaan 50 tahun kekuasaan Ratu Wilhelmina di Amsterdam, Belanda pada tahun 1938
Minggu malam 2 Oktober 1988, ia wafat di George Washington University Medical Centre, Amerika Serikat dan dimakamkan di pemakaman para sultan Mataram di Imogiri.
Sultan Hamengku Buwono IX tercatat sebagai Gubernur terlama yang menjabat di Indonesia antara 1945-1988 dan Raja Kesultanan Yogyakarta terlama antara 1940-1988.

Kamis, 19 Mei 2011









anekdot

Selain sisi intelektual tinggi dalam agama, perjuangan keadilan dan kebenaran, penegakan demokrasi dalam bingkai NKRI dan ‘memelihara’ pluralisme nusantara, Gus Dur dikenal sebagai sosok humoris.
Frasa ‘begitu aja kok repot’ Gus Dur menjadi bagian ‘joke’ sekaligus ciri khas Gus Dur.  Gus Dur adalah orang yang banyak humor. Saat berbicara, dia selalu menyelipkan joke, cerita lucu, yang membuat pendengarnya tertawa. Joke-jokenya itu disukai oleh banyak tokoh dunia. Salah satu alasan utama mengapa Gus Dur humoris karena dengan berhumor, pikiran menjadi sehat.
“Gus, kok suka humor terus sih?” tanya seorang yang kagum karena humor Gus Dur selalu berganti-ganti. “Di pesantren, humor itu jadi kegiatan sehari-hari,” jelasnya.
“Dengan lelucon, kita bisa sejenak melupakan kesulitan hidup. Dengan humor, pikiran kita jadi sehat,” sambungnya. (Gusdur.net, akses 31 Des 2009)
Mengenang jasa dan perjuangannya, berikut saya kumpulkan anekdok-anekdok humoris Gus Dur yang saya ambil dari Gusdur.net dan beberapa sumber di internet.

1. Kaum Almarhum

Mungkinkah Gus Dur benar-benar percaya pada isyarat dari makam-makam leluhur? Kelihatannya dia memang percaya, sebab Gus Dur selalu siap dengan gigih dan sungguh-sungguh membela “ideologi”nya itu. Padahal hal tersebut sering membuat repot para koleganya.
Tapi, ini mungkin jawaban yang benar, ketika ditanya kenapa Gus Dur sering berziarah ke makam para ulama dan leluhur.
“Saya datang ke makam, karena saya tahu. Mereka yang mati itu sudah tidak punya kepentingan lagi.” Katanya.
******************************

2. Berdoa Sebelum Makan

Waktu Gus Dur menjabat Presiden RI, sekali waktu beliau bertemu dengan para romo (pastor) seluruh Keuskupan Agung Semarang. Dan, tak ketinggalan Gus Dur menyelipkan ceritanya. Ini pastor-pastor itu di sebuah negeri senang berburu binatang buas.
Sekali waktu, selesai misa hari Minggu, seorang pastor pergi ke hutan berburu binatang buas. Ia melihat seekor harimau. Langsung sang pastor mengokang senapannya dan menembak: “Dor – dor!” Wah, ternyata tembakannya meleset dan sang harimau balik mengejar sang pastor. Pastor segera berlari mengambil langkah seribu. Tiba-tiba si pastor berhadapan dengan jurang yang dalam. Si pastor langsung berhenti, berlutut, dan mengatupkan tangannya berdoa sebelum diterkam harimau. Berdoa sebelum mati.
Selesai berdoa, sang pastor terheran-heran karena ternyata ia masih hidup, tidak diterkam harimau. Waktu ia menoleh ke kanan, dilihatnya harimau itu berlutut di sampingnya dan berdoa sambil mengatupkan kedua kaki depannya, seperti orang Katolik mengatupkan kedua tangannya ketika sedang berdoa. Si pastor lalu bertanya kepada harimau, “Harimau, kamu kok tidak menerkam saya, malah malah kamu ikut-ikutan berdoa seperti saya. Mengapa?” Jawab harimau: “Ya, saya sedang berdoa. Berdoa sebelum makan!”
*******************************

3. Kuli dan Kyai

Rombongan jamaah haji NU dari Tegal tiba di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah Arab Saudi. Langsung saja kuli-kuli dari Yaman berebutan untuk mengangkut barang-barang yang mereka bawa. Akibatnya, dua orang di antara kuli-kuli itu terlibat percekcokan serius dalam bahasa Arab.
Melihat itu, rombongan jamaah haji tersebut spontan merubung mereka, sambil berucap: Amin, Amin, Amin!
Gus Dur yang sedang berada di bandara itu menghampiri mereka: “Lho kenapa Anda berkerumun di sini?”
“Mereka terlihat sangat fasih berdoa, apalagi pakai serban, mereka itu pasti kyai.”
*******************************

4. Obrolan Presiden

Saking udah bosannya keliling dunia, Gus Dur coba cari suasana di pesawat RI-01. Kali ini dia mengundang Presiden AS dan Perancis terbang bersama Gus Dur buat keliling dunia. Boleh dong, emangnya AS dan Perancis aja yg punya pesawat kepresidenan. Seperti biasa…
Setiap presiden selalu ingin memamerkan apa yang menjadi kebanggaan negerinya.Tidak lama presiden Amerika, Clinton mengeluarkan tangannya dan sesaat kemudian dia berkata: “Wah kita sedang berada di atas New York!”
“Itu.. patung Liberty kepegang!”, jawab Clinton dengan bangganya.
Ngga mau kalah presiden Perancis, Jacques Chirac, ikut menjulurkan tangannya keluar. “Tau nggak… kita sedang berada di atas kota Paris!”, katanya dengan sombongnya.
“Wah… kita sedang berada di atas Tanah Abang!!!”, teriak Gus Dur.
“Lho kok bisa tau sih?” tanya Clinton dan Chirac heran karena tahu Gus Dur itu kan nggak bisa ngeliat.
Karena disombongin sama Clinton dan Chirac, giliran Gus Dur yang menjulurkan tangannya keluar pesawat…
“Ini… jam tangan saya ilang…”, jawab Gus Dur kalem.
Presiden Indonesia: “Wah… kok bisa tau juga?”
“Itu… menara Eiffel kepegang!”, sahut presiden Perancis tersebut.
Presiden Indonesia (Gus Dur): “Lho kok bisa tau sih?”
*******************************

5. Sate Babi

Suatu ketika Gus Dur dan ajudannya terlibat percakapan serius.
Ajudan: Gus, menurut Anda makanan apa yang haram?
Gus Dur: Babi
Ajudan: Yang lebih haram lagi
Gus Dur: Mmmm … babi mengandung babi!
Ajudan: Yang paling haram?
Gus Dur: Mmmm … nggg … babi mengandung babi tanpa tahu bapaknya dibuat sate babi!
*******************************

6.Cuma Takut Tiga Roda

Suatu hari, saat Abdurarahman Wahid menjabat sebagai Presiden RI, ada pembicaraan serius. Pembicaraan bertopik isu terhangat  dilakukan selesai menghadiri sebuah rapat di Istana Negara.
Diketahui, pembicaraan itu mengenai wabah demam berdarah yang kala itu melanda kota Jakarta. Gus Dur pun sibuk memperbincangkan penyakit mematikan tersebut.
“Menurut Anda, mengapa demam berdarah saat ini semakin marak di Jakarta Pak?” tanya seorang menterinya.
“Ya karena Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso melarang bemo, becak, dan sebentar lagi bajaj dilarang beredar di Kota Jakarta ini. Padahal kan nyamuk sini cuma takut sama tiga roda…!”
*******************************

7. Membuang Presiden

Apa akibatnya kalau seorang presiden terlampau lama memegang kekuasaan? Apalagi jika ditambah seringnya ia membohongi rakyatnya sendiri? Tentu rakyat akan protes dan marah, karena menganggap presidennya telah berkhianat.
Tapi ini cerita Gus Dur tentang seorang presiden Filipina yang punya tiga orang anak. Merasa ayah mereka adalah orang nomor satu di negerinya, anak-anal sang presiden pun lantas bertingkah neko-neko.
Anak kedua presiden ingin mencari popularitas dengan menyebarkan jutaan lembar uang kertas pecahan 5 peso dari sebuah pesawat terbang.
Kakaknya tak mau kalah pamor. Dengan pesawat yang digunakan adiknya sebelumnya, sang kakak menyebarkan jumlah uang jauh lebih banyak dari adiknya.
Anak perempuan presiden juga ingin populer, tapi tidak mau meniru cara yang dilakukan oleh kedua kakaknya. Karena bingung, ia pun bertanya kepada pilot pesawat yang ikut menyebarkan uang bersama dua kakaknya itu.
“Mas kapten, aku ingin populer seperti dua kakakku sebelumnya, tapi tindakan populer apa yang bisa membahagiakan rakyat?”
“Gampang sekali: Buang saja ayah nona dari atas pesawat.”
*******************************

8. Becak, Dilarang Masuk

Saat menjadi Presiden, Gus Dur pernah bercerita kepada Menteri Pertahanan Mahfud MD tentang orang Madura yang katanya banyak akal dan cerdik.
Ceritanya ada seorang tukang becak asal Madura yang pernah dipergoki oleh polisi ketika melanggar rambu “Becak dilarang masuk”. Tukang becak itu masuk ke jalan yang ada rambu gambar becak disilang dengan garis hitam yang berarti jalan itu tidak boleh dimasuki becak.
“Apa kamu tidak melihat gambar itu? Itu kan gambar becak tak boleh masuk jalan ini,” bentak Pak polisi. “Oh saya melihat pak, tapi itu kan gambarnya becak kosong tidak ada pengemudinya. Becak saya kan ada yang mengemudi, tidak kosong berarti boleh masuk,” jawab si tukang becak.
“Bodoh, apa kamu tidak bisa baca? Di bawah gambar itukan ada tulisan bahwa becak dilarang masuk,” bentak Pak polisi lagi.
“Tidak pak, saya tidak bisa baca, kalau saya bisa membaca maka saya jadi polisi seperti sampeyan, bukan jadi tukang becak begini,” jawab si tukang becak sambil cengengesan.
*******************************

9. Argometer Japan yang Cepat

Di luar Hotel Hilton, Gus Dur bersama sahabatnya yang seorang turis Jepang mau pergi ke Bandara. Mereka naik taksi di jalan, tiba-tiba saja ada mobil kencang banget, menyalip taksi tersebut. Dengan bangga si Jepang berteriak, “Aaaah Toyota made in Japan sangat cepat…!”
Enggak lama kemudian mobil lain nyalip juga taksi tersebut. Si Jepang teriak lagi “Aaaah Nissan made ini Japan sangat cepat.”  Enggak lama kemudian lewat lagi satu mobil menyalip mobil tersebut dan si Jepang teriak lagi “Aaaah Mitsubishi made in Japan sangat cepat…!” Gus Dur dan sopir taksi itu merasa kesal melihat si Jepang ini bener-bener nasionalis.Kemudian, sesampainya di bandara, sopir taksi bilang ke si Jepang.
Supir taksi : “100 dolar please…”
Si Jepang : 100 dolars…?! Its not that far from the hotel…!!”
Gus Dur : “Aaaah… Argometer made ini Japan kan sangat cepat sekali!!”
*******************************

10. Pikiran porno

Dalam suatu kesempatan Gus Dur mengeluarkan sebuah pernyataan yang sebenarnya tidak dimaksudkan untuk menghina. Namun dengan itu bagian dari upaya Gus Dur menyampaikan joke.”Alquran itu kita suci yang paling porno. Ya kan bener, di dalamnya ada kalimat menyusui. Berarti mengeluarkan tetek. Ya udah, cabul kan?”
Mungkin dengan hanya kalimat guyonan itu sebagian masih ada yang merasa diresahkan. Masa sih ulama yang terkenal wali kaya gitu? Maka, di lain waktu Gus Dur mengulangi penjelasannya dengan memilih bahasa yang lebih sopan.
“Maksudnya, itu ayat jadi porno kalau yang baca lagi punya pikiran yang ngeres. Kalau nggak, ya udah. Berarti beres.”
Masih nggak puas. Karenanya pertanyaan berikutnya segera menyusul. “Tapi Gus, Alquran kan bahasanya sopan?”
“Betul, juga bahasa di luar Alquran banyak yang sopan. Tapi, waktu teman saya naik bus, lihat orang lagi bunting. Terus dia mbatin kenapa bisa bunting? Mendadak ‘barangnya’ (alat kelaminnya) berdiri gara-gara pikirannya itu,” jawab Gus Dur.
*******************************

11. Atlet Berlari dikejar Serdadu

Hampir tak ada negara yang rela ketinggalan mengikuti Olimpiade . Acara empat tahunan itu merupakan salah satu cara promosi negara masing-masing. Dan tentu saja , peristiwa ini juga sangat bergengsi karena acara ini diliput oleh semua media massa negara peserta. Wajarlah kalau setiap negara berusaha mengirimkan atlet terbaiknya, dengan harapan mereka bisa mendapatkan emas. Begitulah sambutan Gus Dur saat melepas tim Indonesia ke Olimpiade Sidney yang baru lalu.
Gus Dur lalu bercerita tentang peristiwa yang pernah terjadi di Suriah. Pada waktu Olimpiade beberapa tahun yang lalu, tuturnya, kebetulan pelari asal Suriah merebut medali emas. Sang pelari mampu memecahkan rekor tercepat dari pemenang sebelumnya, bahkan selisih waktunya pun terpaut jauh.
Maka, dia langsung dikerubuti wartawan karena punya nilai berita yang sangat tinggi.
“Apa sih rahasia kemenangan anda?” tanya wartawan.
“Mudah saja,” jawab si pelari Suriah, enteng, “Tiap kali bersiap-siap akan start, saya membayangkan ada serdadu Israel di belakang saya yang mau menembak saya.”
*******************************

12. Peluru Juga Habis…

Ini cerita Gus Dur tentang situasi Rusia, tidak lama setelah bubarnya Uni Soviet. Sosialisme hancur, dan para birokrat tidak punya pengalaman mengelola sistem ekonomi pasar bebas. Di masa sosialisme, memang rakyat sering antre untuk mendapatkan macam-macam kebutuhan pokok, tapi manajemennya rapi, sehingga semua orang kebagian jatah. Sekarang, masyarakat tetap harus antre, tapi karena manejemennya jelek, antrean umumnya sangat panjang, dan banyak orang yang tidak kebagian jatah.
Begitulah, seorang aktivis sosial berkeliling kota Moskow untuk mengamati bagaimana sistem baru itu bekerja. Di sebuah antrean roti, setelah melihat banyaknya orang yang tidak kebagian, aktivis itu menulis di buku catatannya, “roti habis.”
Lalu dia pergi ke antrean bahan bakar. Lebih banyak lagi yang tak kebagian. Dan dia mencatat “bahan bakar habis!”, kemudian dia menuju ke antrean sabun. Wah pemerintah kapitalis baru ini betul-betul brengsek, banyak sekali masyarakat yang tidak mendapat jatah sabun. Dia menulis besar-besar “SABUN HABIS!”.
Tanpa dia sadari, dia diikuti oleh seorang intel KGB. Ketika dia akan meninggalkan antrean sabun itu, si intel menegur “Hey bung! dari tadi kamu sibuk mencatat-catat terus, apa sih yang kamu catat?”.
Sang aktivis menceritakan bahwa dia sedang melakukan penelitian tentang kemampuan pemerintah dalam mendistribusikan barang bagi rakyat .
“Untung kamu ya, sekarang sudah jaman reformasi”, ujar sang intel, “Kalau dulu, kamu sudah ditembak”.
Sambil melangkah pergi, aktivis itu mencatat, “Peluru juga habis!
*******************************

13. Jawaban Ho..oh

Seorang ajudan Presiden Bill Clinton dari Amerika Serikat sedang jalan-jalan di Jakarta. Karena bingung dan tersesat, dia kemudian bertanya kepada seorang penjual rokok. “Apa betul ini Jalan Sudirman?” “Ho oh,” jawab si penjual rokok.
Karena bingung dengan jawaban tersebut, dia kemudian bertanya lagi kepada seorang Polisi yang sedang mengatur lalu lintas. “Apa ini Jalan Sudirman?” Polisi menjawab, “Betul.”
Karena bingung mendapat jawaban yang berbeda, akhirnya dia bertanya kepada Gus Dur yang waktu itu kebetulan melintas bersama ajudannya. “Apa ini Jalan Sudirman?” Gus Dur menjawab “Benar.”
Bule itu semakin bingung saja karena mendapat tiga jawaban yang berbeda. Lalu akhirnya dia bertanya kepada Gus Dur lagi, mengapa waktu tanya tukang rokok dijawab “Ho oh,” lalu tanya polisi dijawab “betul” dan yang terakhir dijawab Gus Dur dengan kata “benar.”
Gus Dur tertegun sejenak, lalu dia berkata, “Ooh begini, kalau Anda bertanya kepada tamatan SD maka jawabannya adalah ho oh, kalau yang bertanya kepada tamatan SMA maka jawabannya adalah betul. Sedangkan kalau yang bertanya kepada tamatan Universitas maka jawabannya benar.”
Ajudan Clinton itu mengangguk dan akhirnya bertanya, “Jadi Anda ini seorang sarjana?”
Dengan spontan Gus Dur menjawab, “Ho … oh!”
*******************************

14. Syukur Tidak Bisa memanjat

Guyonan itu, rupanya, tidak berlebihan. Meski sudah banyak yang meramalkan bahwa penampilan Gus Dur di depan DPR Kamis lalu bakal ramai, toh tidak ada yang menyangka bahwa sampai seramai itu. Kalau bukan kiai, mana berani menjadikan pidato Ketua DPR Akbar Tandjung sebagai sasaran humor? Akbar sejak dulu memang selalu memulai pidato dengan memanjatkan syukur. Maka, Gus
Dur pun melucu, yang membuat semua anggota DPR tertawa: syukur memang perlu dipanjatkan karena Syukur tidak bisa memanjat
Begitu menariknya, karuan saja pidato presiden kini banyak ditunggu penonton televisi. Padahal, dulu-dulu kalau presiden pidato di TV banyak yang mematikan TV-nya. Begitu tidak menariknya pidato presiden di masa Orde Baru sampai-sampai pernah para anggota DPRD diwajibkan mendengarkannya. Itu pun harus diawasi agar mereka sungguh-sungguh seperti mendengarkan. Untuk itu,
perlu diadakan sidang pleno DPRD dengan acara khusus nonton televisi.
*******************************

15. Gus Dur Dicium Artis Cantik

Magnet sense of humor Gus Dur yang tinggi membuat kesengsem seorang artis cantik saat hadir dalam suatu acara di rumah salah seorang pengasuh Pondok Kajen, Jawa Tengah. Saking gemesnya, artis itu dengan santai langsung ngesun (mencium) pipi Gus Dur tanpa pake permisi. Jelas beberapa di antara mereka yang hadir langsung dibikin kaget dan bingung. Siapa yang kuat ngeliat kiai nyentrik cuma diem aja disun (dicium) artis cantik.
Tak lama kemudian begitu sudah agak sepi, Gus Mus yang sedang di antara mereka, langsung numpahin sederet kalimat yang sudah dari tadi cuma bisa disimpan di dalam hati.
“Loh Gus, kok Gus Dur diam saja sih disun sama perempuan?’”
Dengan santai dan.. silakan bayangin sendiri gayanya, Gus Dur malah ngasih jawaban sepele.
“Lha wong saya kan nggak bisa lihat. Ya mbok sampeyan jangan pengen….”